Header Tingkatkan Produktivitas Jagung Program Swasembada Pangan dengan Teknologi Benih Unggul Hibrida

Jagung hibrida unggul yang adaptif di lahan berpasir kota Palangka Raya( Rabu,8/10/2025)

Tingkatkan Produktivitas Jagung Program Swasembada Pangan dengan Teknologi Benih Unggul Hibrida

kanalkalteng.com, Palangka Raya – Jagung merupakan salah satu komoditas strategis dalam sektor pertanian yang memiliki peranan penting sebagai sumber pangan, pakan ternak, dan bahan baku industri. Dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung ketahanan pangan nasional, pengembangan budidaya jagung hibrida menjadi salah satu upaya prioritas, khususnya melalui penerapan varietas unggul yang adaptif dan berdaya hasil tinggi. Turut serta mendukung program swasembada jagung di kota Palangka Raya, dilaksanakan penanaman varietas benih unggul jagung hibrida BISI 18 di Kelurahan Pager, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya (Rabu,8/10/2025).

Baca juga: Kerjasama dengan KPK, 47 Pegawai OJK Ikuti Pelatihan Penyuluhan Antikorupsi

Pada kesempatan lain, Kepala Dinas TPHP Prov. Kalteng, Rendy Lesmana menekankan pentingnya dukungan penuh terhadap Program Swasembada Pangan Nasional sebagai bentuk sinergi lintas sektor antara pemerintah daerah dan aparat terkait. Program ini bertujuan memperkuat ketersediaan pangan strategis melalui peningkatan produktivitas, optimalisasi lahan, serta pemberdayaan petani dan masyarakat. Sesuai leading sector yang diemban, instansi pertanian telah melakukan pemetaan potensi lahan, penyediaan sarana dan prasarana produksi pertanian, pendampingan teknis dan pembinaan petani.

Varietas jagung hibrida BISI-18 merupakan salah satu varietas unggul yang mampu beradaptasi di lokasi lahan berpasir yang memiliki kesuburan rendah, termasuk wilayah kota Palangka Raya. Varietas ini juga memiliki potensi hasil tinggi, tahan terhadap penyakit utama seperti bulai dan karat daun.

Senada dengan hal tersebut, Kalpolda Kalteng, Iwan Kurniawan menyampaikan bahwa sesuai arahan Inpres Nomor 10 Tahun 2025 tentang Pengadaan dan Pengelolaan Jagung Dalam Negeri serta Penyaluran Cadangan Jagung Pemerintah, Perum Bulog Kalteng menyerap pipilan jagung yang memenuhi standar mutu kadar air 18-20 persen seharga Rp.5.500. “Hasil panen jagung hibrida kuartal III di bulan September 2025, seluruhnya akan diserap oleh Perum Bulog, termasuk jagung pipilan kelurahan Pager sebanyak 1 ton yang dilepas hari ini, ”ungkap Iwan Kurniawan. (Redaksi) 

Share this Post